🇯🇵 Belajar Kanji untuk Pemula: Langkah Mudah Menguasai Tulisan Jepang

Banyak yang bilang belajar kanji itu menakutkan. Awalnya, Nita—seorang fresh graduate yang berminat kerja di Jepang—juga berpikir demikian. Saat pertama kali melihat karakter rumit seperti 「憂鬱」(yuutsu, depresi), ia sempat berkata, “Ini bukan bahasa, ini gambar!” Tapi setelah belajar bertahap, kini Nita sudah bisa membaca menu di restoran Jepang dan lolos ujian JLPT N4. Kok bisa? Simak tipsnya!

—

✨ Kenapa Penting Belajar Kanji Sejak Awal?

Bagi pemula, belajar hiragana dan katakana mungkin terasa lebih mudah. Tapi menguasai kanji akan membuka pintu lebih lebar:

✅ Memahami arti kata dengan tepat. Contoh: 「火」(api) dan 「花」(bunga) sama-sama dibaca “hana”, tapi kanji-nya beda.
✅ Meningkatkan skor JLPT dan JFT Basic, syarat penting untuk visa kerja Jepang atau program pelatihan.
✅ Memudahkan kehidupan sehari-hari di Jepang, seperti membaca rambu jalan atau label makanan.

—

➤ Mulai dari Mana? Tips Dasar Belajar Kanji

Menurut pengalaman Nita, langkah berikut efektif untuk pemula:

1. **Pelajari Radikal Dulu**
Radikal adalah “komponen dasar” kanji. Contoh: radikal air (氵) ada di kanji seperti 海 (laut) dan 河 (sungai). Memahami radikal membantu menebak arti dan cara baca.

2. **Fokus pada Kanji Sehari-Hari**
Prioritaskan kanji yang sering muncul di JLPT N5-N4 atau JFT Basic. Misalnya: 日 (hari), 月 (bulan), 人 (orang).

3. **Gunakan Aplikasi & Kartu Flash**
Aplikasi seperti WaniKani atau Gakkou by Maha-Job menawarkan latihan bertahap dengan sistem pengulangan.

4. **Praktik Menulis Setiap Hari**
Coba tulis 5-10 kanji baru setiap hari. Nita menggunakan buku latihan bergaris untuk melatih urutan guratan.

—

📌 Cerita Inspiratif: Dari Gagal JLPT ke Sukses Bekerja di Jepang

Aldi, alumni kursus bahasa Jepang di Jakarta, awalnya gagal JLPT N3 karena kurang menguasai kanji. Ia lalu rutin belajar via Gakkou by Maha-Job selama 3 bulan, fokus pada pola radikal dan latihan soal. Hasilnya? Skornya naik 40 poin! Kini Aldi sudah bekerja di Osaka dengan visa kerja Jepang dan bahkan mempromosikan bisnis tour Jepang keluarganya lewat website perusahaan.

—

✨ Hindari Kesalahan Umum Pemula

Jangan sampai waktu belajarmu sia-sia karena melakukan hal-hal ini:

➤ Menghafal kanji tanpa konteks. Selalu pelajari contoh kata dan penggunaannya.
➤ Mengabaikan cara baca ON-yomi (baca Cina) dan KUN-yomi (baca Jepang). Contoh: 山 bisa dibaca “san” (ON) atau “yama” (KUN).
➤ Tidak konsisten. Belajar 30 menit sehari lebih efektif daripada 5 jam sekaligus seminggu sekali!

—

🇯🇵 Integrasikan Kanji dengan Persiapan JLPT/JFT

Agar proses belajar kanji makin terarah:

✅ Gunakan buku panduan JLPT resmi yang menyertakan daftar kanji per level.
✅ Ikuti simulasi ujian di platform seperti Gakkou by Maha-Job untuk mengukur kemampuan.
✅ Gabung komunitas belajar online; seringkali ada tips soal lowongan Jepang terbaru atau promosi kursus bahasa.

—

📌 Siap Menguasai Kanji? Mulai Sekarang!

Seperti Nita dan Aldi, kunci sukses belajar kanji adalah konsistensi dan metode yang tepat. Jangan lupa, kemampuan bahasa Jepang akan membuka peluang kerja di Jepang, mulai dari bidang teknologi hingga hospitality.

—

📌 Jika ingin mencari lowongan kerja dan melamar kerja ke Jepang, **kunjungi platform [Maha-Job.com](https://maha-job.com)**
📚 Jika ingin belajar bahasa Jepang dan latihan soal-soal JLPT, JFT Basic, atau SSW, **gunakan [Gakkou by Maha-Job](https://gakkou.maha-job.com)**

Selamat belajar! Gambatte kudasai! 🎌

📸 Foto oleh RDNE Stock project via Pexels